
Pada tulisan kali ini saya mau sharing tentang klien yang divonis menderita penyakit bipolar oleh seorang psikiater. Jadi setelah dia berobat beberapa kali dan makan obat, tapi gangguan mental atau keresahannya tidak juga kunjung sembuh. Sampai akhirnya bertemu dan datang ke klinik saya.
Jadi dia ini adalah seorang gadis muda berusia kurang lebih 29 tahun, juga seorang pengusaha beberapa tempat warung kopi atau kafe, ada 3 sampai 4 tempat. Namun dia seperti tidak menerima dan jiwanya berontak saat divonis bipolar. Sehingga dia mencari tahu kesana-kemari, dan akhirnya Allah mengendaki bertemu saya.
Jadi kita ngobrol-ngobrol atau bisa dikatakan dia curhat, dan setelah saya mendengarkan sampai selesai, maka kemudian saya memberikan pertanyaan-pertanyaan yang menggiring kepada apa kira-kira pemicu dari keresahannya?
Dan setelah dilakukan konseling, juga pendekatan-pendekatan secara spiritual, dari situ saya melihat ini hanya stres biasa saja, normal dan belum sampai burn out.
Lalu dengan pendekatan-pendekatan spiritual kembali, kemudian ditutup dengan memberikan positive vibe, berupa kata-kata yang positif untuk membangkitkan jiwanya, kemudian ditutup dengan memberikan hipnoterapi.
Alhamdulilah dia lebih tenang dan tidak mau makan obat lagi, sehingga dia mulai tenang dan mulai fokus ke bisnisnya kembali yang sempat jatuh karena masalah covid. Itu saja yang dapat saya bagi kali ini dengan temat-temat semua, terima kasih.